Jadi begini teman-teman, pada gambar di atas, yang dimaksud sudut itu adalah daerah berwarna pink. Menurut definisinya kan, sudut dibentuk oleh dua garis yang saling berpotongan ya. Nah, dua garis yang dimaksud itu adalah garis OA dan garis OB. Kemudian, menurut definisinya juga, dua garis itu punya titik pangkal yang sama/berimpit. Ayo kita lakukan langkah-langkahnya berikut ini. Step 1 Buatlah analisis dan sketsa ruang berdasarkan informasi dan data yang ada dalam soal. Pergunakan aksioma dan dalil dalam analisis itu. Step 2 Berdasarkan analis pada step 1, buatlah lukisan ruang sesuai soal. 1. jarak antara titik C dengan diagonal HB adalah tinggi dari segitiga CHB atau garis yang berpotongan tegak lurus dengan garis HB. Misalkan tinggi segitiga CHB adalah CO, Untuk mencari panjang CO, harus dicari panjang HC dan HB terlebih dahulu, Sedangkan panjang BH adalah: Segitiga CHB yang panjang sisinya telah dipeoleh yaitu: Sebut saja segitiga ∆ABC memiliki garis-garis AB, BC, dan AC yang disebut sisi- sisi segitiga. Sisi segitiga ini disimbolkan dengan huruf kecil seperti sisi a, sisi b, dan sisi c. Garis AB dan garis AC akan berpotongan di titik A yang dinamakan titik sudut segitiga. Bangun datar segitiga dapat dibagi berdasarkan besar sudut dan panjang Setelah itu pindahkan prisma tersebut. Pola yang terbentuk adalah segitiga siku-siku. 5. Kemudian buatlah garis sembarang untuk sinar datang pada salah satu sisi segitiga siku-siku yang ada. Tarik garis lurus, lalu ukur berapa derajat sudut sinar datang dan catat. Beri tanda (i) pada sudut tersebut dan (Ni) pada garis lurus. KEDUDUKAN TITIK, GARIS DAN BIDANG DALAM BANGUN RUANG. Alat Peraga yang Disarankan : 1. Benda-benda di sekitar kita, yang berupa benda ruang. 2. Bangun ruang berupa kerangka kubus, balok, limas, dan sebagainya. 3. Model bangun ruang dari karton berupa kubus, balok, limas, dan sebagainya. 4. ay1Y.

garis berpotongan pada prisma segitiga